B Indonesia - PreTestP5K1 Teks Negosiasi

NAMA  : Risma Nurtrifani
KELAS    : X MIA 5
ABSEN  : 26

Teks Negosiasi 1
Negosiasi dan Cara Melakukannya
Paragraf 1        Negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan di antara pihak-pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda. Dalam negosiasi, pihak-pihak tersebut berusaha menyelesaikan perbedaan itu dengan berdialog. Penyelesaian sengketa Sipadan-Lingitan antara Indonesia dan Malaysia adalah contoh negosiasi yang nyata.
Paragraf 2        Negosiasi dilakukan karena pihak-pihak yang berkepentingan perlu membuat kesepakatan mengenai persoalan yang menuntut penyelesaian bersama. Tujuan negosiasi adalah untuk mengurangi perbedaan posisi setiap pihak. Mereka mencari cara untuk menemukan butir-butir yang sama sehingga akhirnya kesepakatan dapat dibuat dan diterima bersama. Sebelum negosiasi dilakukan, perlu ditetapkan terlebih dahulu orang-orang yang menjadi wakil dari setiap pihak. Selain itu, bentuk atau struktur interaksi yang direncanakan juga perlu disepakati, misalnya dialog langsung atau melalui mediasi.
Paragraf 3        Serangkaian tindakan dilakukan agar negosiasi berjalan lancar. Tindakan tersebut adalah:
(1)    mengajak untuk membuat kesepakatan;
(2)    memberikan alasan mengapa harus ada kesepakatan;
(3)    membandingkan beberapa pilihan;
(4)    memperjelas dan menguji pandangan yang dikemukakan;
(5)    mengevaluasi kekuatan dan komitmen bersama; dan
(6)    menetapkan dan menegaskan kembali tujuan negosiasi.
Paragraf 4        Selama melakukan negosiasi, hendaknya dihindari hal-hal yang dapat merugikan kedua belah pihak. Untuk itu, komunikasi dalam negosiasi dilakukan dengan cara yang santun. Cara itu dapat ditempuh dengan:
(1)    menyesuaikan pembicaraan ke arah tujuan praktis;
(2)    mengakomodasi butir-butir perbedaan dari kedua belah pihak;
(3)    mengajukan pandangan baru dan mengabaikan pandangan yang sudah ada tanpa memalukan kedua belah pihak;
(4)    mengalokasikan tugas dan tanggung jawab masing-masing; dan
(5)    memprioritaskan dan mengelompokkan saran atau pendapat dari kedua belah pihak.
(Diadaptasi dari http://id.wikipedia.org/wiki/Negosiasi, dan dari Richard Luecke, Best Practice Workplace Negotiations, 2010:3—8)
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini berdasarkan teks negosiasi “Negosiasi dan Cara Melakukannya”di atas!
(1)    Pada paragraf ke berapa definisi negosiasi dinyatakan?
Jawab:
Pada Paragraf pertama yang menjelaskan bahwa negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang berfungsi untuk mencapai kesepakatan di antara pihak-pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda.

(2)    Apa tujuan negosiasi?
Jawab:
1.       Untuk menyelesaikan masalah antar kedua belah pihak yang mempunyai kepentingan yang berbeda.

(3)    Siapa yang diuntungkan dari pelaksanaan negosiasi?
Jawab:
Yang mendapat keuntungan adalah kedua belah pihak yang terlibat dalam negoisasi karena
negoisasi menghasilkan kesepakatan yang saling menguntungkan.

(4)    Siapa yang menentukan waktu, tempat, dan cara negosiasi?
Jawab:
Semua pihak yang terkaitlah yang menentukan waktu dan tempat bernegosiasi sesuai dengan kesepakatan bersama.

 (5)   Apa yang diprioritaskan dalam negosiasi? Apakah prioritas itu juga merupakan hasil kesepakatan bersama?

Jawab a:
Kesepakatan bersama

Jawab b:
Ya, karena tujuan akhir dari negoisasi adalah untuk mencapai kesepakatan bersama.

Teks Negosiasi 2
Negosiasi antara Karyawan dan Pengusaha
Setelah para karyawan sebuah perusahaan di bidang elektronika melakukan aksi mogok kerja dengan melakukan demonstrasi di depan kantor perusahaan, akhirnya wakil perusahaan itu menerima wakil para karyawan untuk berdialog. Dialog itu dijaga oleh sejumlah petugas keamanan. Sementara itu, beratus-ratus karyawan masih berdemonstrasi di depan kantor perusahaan.
1.      Wakil karyawan                :  Selamat sore, Pak.
2.      Wakil perusahaan           :  Selamat sore. Mari, silakan duduk.
3.      Wakil karyawan                :  Ya, terima kasih.
4.      Wakil perusahaan           :  Saya, Hadi Winoto, wakil dari perusahaan. Anda siapa?
5.      Wakil karyawan                :  Saya Suparmin, yang dipercaya teman-teman untuk menemui pimpinan. (Mereka bersalaman)
6.      Wakil perusahaan           :  Sebenarnya, apa yang terjadi? Semua karyawan di perusahaan ini melakukan demonstrasi. Kalau begini caranya, perusahaan bisa bangkrut dan karyawan bisa di-PHK.
7.      Wakil karyawan                :  Tidak ada apa-apa, Pak. Kami hanya ingin memperbaiki nasib dan hidup layak.
8.      Wakil perusahaan           :  Maksudnya?
9.      Wakil karyawan                :  Ya, pasti Bapak tahu. Kami, karyawan, sudah bekerja keras demi perusahaan. Tetapi, kami merasa kurang mendapatkan imbalan yang pantas. Kami tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari hanya dengan uang Rp2.000.000,00 sebulan. Paling tidak, kami menerima upah sebesar Rp3.000.000,00.
10.   Wakil perusahaan           : Itu tidak mungkin. Perusahaan sudah menanggung beban terlalu berat. Listrik naik, bahan bakar naik, dan biaya operasional lain juga naik. Kenaikan UMP (upah minimum provinsi) belum bisa naik sekarang.
11.   Wakil karyawan                :  Kalau begitu, kami tetap akan melakukan aksi mogok kerja sampai tuntutan kami dipenuhi.
12.   Wakil perusahaan           :  Tidak boleh demikian. Kita harus mencari jalan tengah.
13.   Wakil karyawan                :  Lalu, bagaimana?
14.   Wakil perusahaan           :  Saya akan mengusulkan kenaikan tersebut kepada direksi. Perusahaan hanya mampu menaikkan UMP sampai Rp2.400.000,00. Tidak lebih dari itu. Anda sendiri tahu bahwa pada situasi global ini perusahaan mana pun mengalami kesulitan.
15.   Wakil karyawan                :  Tidak bisa, Pak. Ini kota Jakarta, Pak. Semua harus dibeli dengan uang. Ya, tolong diusahakan bagaimana caranya agar kami dapat hidup layak. Paling tidak kami menerima gaji sebesar Rp2.800.000,00.
16.   Wakil perusahaan           :  Nanti saya akan mengusulkan ke direksi sebesar Rp2.600.000,00.
17.   Wakil karyawan                :  Tapi, usahakan lebih, Pak. Kami akan bekerja lebih keras lagi.
18.   Wakil perusahaan           :  Baiklah, akan saya coba. Tolong kendalikan teman-teman karyawan dan sampaikan kepada mereka mulai besok semua karyawan harus masuk kerja kembali. Karyawan yang mogok kerja akan kena sanksi.
19.   Wakil karyawan                : Baik, Pak. Terima kasih. Boleh saya keluar?
20.   Wakil perusahaan           :  Ya, silakan.
21.   Wakil karyawan                :  Ya, terima kasih. Selamat sore.
22.   Wakil perusahaan           :  Selamat sore.
                                                            (Mereka bersalaman)
Ketika Suparmin keluar dari kantor perusahaan, dia disambut oleh teman-temannya. Dia lalu menyampaikan hasil dialog dengan wakil perusahaan bahwa UMP mereka diusulkan naik paling tidak sebesar Rp2.600.000,00.

Lengkapilah struktur teks negosiasi berdasarkan teks negosiasi “Negosiasi antara Karyawan dan Pengusaha”!



Pembukaan
Tuturan: 1—5







Negosiasi antara  perusahaan dan karyawan


Isi
Tuturan: 6-18









Penutup
Tuturan: 19-20





Jawablah pertanyaan berikut ini berdasarkan teks negosiasi “Negosiasi antara Karyawan dan Pengusaha”di atas!
(1)    Siapakah yang terlibat dalam negosiasi itu?
Jawab:
Yang terlibat dalam negoisasi tersebut adalah wkil perusahaan dan seorang karyawan yang
dipercaya untuk menemui wakil perusahaan.



(2)    Mengapa negosiasi itu dilakukan?
Jawab:
Untuk menyelesaikan masalah tentang gaji karyawan yang dianggap kurang memenuhi standar.

(3)    Apa maksud karyawan yang diwakili oleh Suparmin?
Jawab:
Suparmin sebagai wakil karyawan menyampaikan bahwa upah yang diterima karyawan dianggap kurang memenuhi standar. Oleh sebab itu, Suparmin berharap agar upah karyawan dinaikkan dari Rp 2.000.000 menjadi Rp 3.000.000.


(4)    Apa perbedaan antara karyawan dan pengusaha?
Jawab:
v  Dalam kasus negoisasi tersebut, Pengusaha berperan sebagai penentu/ pembuat keputusan terkait masalah tantang gaji.
v  Sedangkan karyawan, berperan sebagai orang yang mengajukan permintaan untuk menaikkan gaji.

(5)    Apakah negosiasi antara karyawan dan pengusaha tersebut berhasil?
Jawab:
         Ya berhasil, pihak pengusaha mengajukan kenaikan gaji ke direksi sebesar Rp2.600.000,00. Dan
         pihak karyawan menyetujuinya.


(6)    Kesepakatan apa yang dicapai dalam negosiasi itu?
Jawab:
         Pihak karyawan sepakat untuk tidak melakukan demonstrasi dan kembali bekerja di
         perusahaan. Sedangkan pihak pengusaha mengusulkan kenaikan gaji ke direksi sebesar
         Rp 2.600.000


(7)    Apakah kesepakatan itu dicapai dengan mudah atau sebaliknya? Tunjukkan buktinya!
Jawab a:
Ya, kesepakatan itu dicapai dengan mudah.

Jawab b:
9.      Wakil karyawan                :  Ya, pasti Bapak tahu. Kami, karyawan, sudah bekerja keras demi perusahaan. Tetapi, kami merasa kurang mendapatkan imbalan yang pantas. Kami tidak dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari hanya dengan uang Rp2.000.000,00 sebulan. Paling tidak, kami menerima upah sebesar Rp3.000.000,00.
10.   Wakil perusahaan           : Itu tidak mungkin. Perusahaan sudah menanggung beban terlalu berat. Listrik naik, bahan bakar naik, dan biaya operasional lain juga naik. Kenaikan UMP (upah minimum provinsi) belum bisa naik sekarang.
11.   Wakil karyawan                :  Kalau begitu, kami tetap akan melakukan aksi mogok kerja sampai tuntutan kami dipenuhi.
12.   Wakil perusahaan           :  Tidak boleh demikian. Kita harus mencari jalan tengah.
13.   Wakil karyawan                :  Lalu, bagaimana?
14.   Wakil perusahaan           :  Saya akan mengusulkan kenaikan tersebut kepada direksi. Perusahaan hanya mampu menaikkan UMP sampai Rp2.400.000,00. Tidak lebih dari itu. Anda sendiri tahu bahwa pada situasi global ini perusahaan mana pun mengalami kesulitan.
15.   Wakil karyawan                :  Tidak bisa, Pak. Ini kota Jakarta, Pak. Semua harus dibeli dengan uang. Ya, tolong diusahakan bagaimana caranya agar kami dapat hidup layak. Paling tidak kami menerima gaji sebesar Rp2.800.000,00.
16.   Wakil perusahaan           :  Nanti saya akan mengusulkan ke direksi sebesar Rp2.600.000,00.
17.   Wakil karyawan                :  Tapi, usahakan lebih, Pak. Kami akan bekerja lebih keras lagi.
18.   Wakil perusahaan           :  Baiklah, akan saya coba. Tolong kendalikan teman-teman karyawan dan sampaikan kepada mereka mulai besok semua karyawan harus masuk kerja kembali. Karyawan yang mogok kerja akan kena sanksi.



Berikut ini adalah sebagian ciri negosiasi apabila dilihat dari segi isinya.
(a)    Negosiasi menghasilkan kesepakatan.
(b)  Negosiasi menghasilkan keputusan yang saling menguntungkan.
(c)    Negosiasi merupakan sarana untuk mencari penyelesaian.
(d)  Negosiasi mengarah kepada tujuan praktis.
(e)  Negosiasi memprioritaskan kepentingan bersama.

Sekarang buatlah kalimat dengan menggunakan kata atau kata-kata yang dicetak miring itu. Apabila diperlukan, kalian dapat mengecek arti kata atau kata-kata itu dari kamus terlebih dahulu.
(a)    (kesepakatan)
Jawab:
Kesepatan yang di buat oleh ketua kelas telah di setujui oleh seluruh anggota kelas, walaupun wali kelas tidak menyetujuinya.

(b)  (saling menguntungkan)
Jawab:
Musyawarah mufakat antara Indonesia dan Saudi Arabia menghasilkan keputusan yang saling menguntungkan antar kedua belah pihak.

(c)    (penyelesaian)
Jawab:
Dengan adanya penyelesaian yang telah disepakati oleh semua warga, maka semua masalah akan cepat selesai.

(d)  (tujuan praktis)
Jawab:
Gubernur menyampaikan tujuan praktis kepada bupati untuk memajukan pendapatan daerah.

(e)  (memprioritaskan)
Jawab:
Pengrajin gerabah  lebih memprioritaskan ekspor daripada impor.



B Indonesia - Uji 1 BIN

UJI KOMPETENSI DASAR
Mata Pelajaran    :  Bahasa Indonesia
Kelas                        :  X MIA 5

Perhatikan wacana berikut dengan cermat! (untuk soal no. 1-2)
Di Indonesia banyak pengendara kendaraan bermotor. Jika pengendara melakukan pelanggaran, tentu pihak berwajib akan menilangnya. Pengendara kendaraan bermotor perlu mengetahui prosedur penilangan. Berikut ini hal yang harus Anda perhatikan ketika dikenakan surat bukti pelanggaran, Anda tidak akan dirugikan dan akan mendapat sanksi sesuai dengan peraturan.
1.      Kalimat yang menyatakan tujuan terdapat dalam kalimat berikut ….
a.      Di Indonesia banyak pengendara kendaraan bermotor.
b.      Jika pengendara melakukan pelanggaran, tentu pihak berwajib akan menilangnya.
c.      Pengendara kendaraan bermotor perlu mengetahui prosedur penilangan.
d.      Berikut ini hal yang harus Anda perhatikan ketika dikenakan surat bukti pelanggaran.
e.      Anda tidak akan dirugikan dan akan mendapat sanksi sesuai dengan peraturan.
2.      Jika pengendara melakukan pelanggaran, tentu pihak berwajib akan menilangnya.
Partisipan dalam kalimat tersebut adalah ….
a.      Melakukan pelanggaran
b.      Pengendara, pihak berwajib
c.      Akan menilangnya
d.      Tentu pihak berwajib
e.      Pengendara melakukan
Simaklah teks prosedur berikut dengan cermat! (untuk soal no. 3-5)
Ketiga, pastikan tuduhan pelanggaran. Pengendara sudah selayaknya mengecek tuduhan pelanggaran polisi tersebut, benar atau tidak. Jika polisi menyatakan Anda dilarang belok ke kiri karena ada tanda dilarang belok ke kiri, Anda harus yakin bahwa tanda tersebut benar-benar ada.
3.      Ketiga, pastikan tuduhan pelanggaran.Pernyataan  tersebut merupakan kalimat ….
a.      Imperatif
b       Interogatif
c.      Deklaratif
d.      Berita
e.      Jawaban
4.      Pengendara sudah selayaknya mengecek tuduhan pelanggaran polisi tersebut, benar atau tidak.
Verba “mengecek” dalam kalimat tersebut merupakan jenis ….
a.      Verba material
b.      Verba tingkah laku
c.      Verba objektif
d.      Verba preposisional
e.      Verba nominal
5.      Jika polisi menyatakan Anda dilarang belok ke kiri karena ada tanda dilarang belok ke kiri, Anda harus yakin bahwa tanda tersebut benar-benar ada.
Kalimat tersebut merupakan jenis ….
a.      Kalimat syarat
b.      Kalimat tanya
c.      Kalimat perintah
d.      Kalimat pernyataan
e.      Kalimat majemuk
Simaklah kutipan berikut dengan baik! (untuk soal no. 6-7)
Hasil studi yang diterbitkan di American Journal of Epidemiologi ini menyebutkan resiko serangan jantung pada responden yang minum lebih dari 5 gelas per hari berkurang sampai 41%. Sementara pada pria resiko yang mengkonsumsi minuman lain termasuk teh, kopi, jus, susu, dan alkohol tetap beresiko tinggi terkena serangan jantung.
6.      Partisipan yang terdapat dalam kalimat “Hasil studi yang diterbitkan di Americam Journal of Epidemiologi ini menyebutkan resiko serangan jantung pada responden yang minum lebih dari 5 gelas per hari berkurang sampai 41%” adalah ….
a.      Hasil studi
b.      American Journal
c.      Serangan jantung
d.      Responden
e.      Risiko tinggi

7.      Kosakata serapan yang tepat dalam kutipan paragraf tersebut adalah ….
a.      resiko, responden, mengonsumsi
b.      resiko, responden, mengkonsumsi
c.      risiko,responden,  mengonsumsi
d.      risiko, renponding, mengkonsumsi
e.      risiko, responsif, mengkonsumsi
Bacalah wacana berikut dengan saksama! (untuk soal 8-9)
Beberapa cerpen karangan Seno Gumira Ajidarma menggunakan pola dongeng. Pada dongeng tampak jelas pada perstiwa yang uncul, berkisar pada hal-hal yang bersifat khayal dan luar biasa. Penanda lainnya adalah pada awal cerpen selalu ditandai oleh seorang tokoh lain bercerita kepadanya tentang tema tertentu, kemudian juru cerita mulai mendongeng sesuai dengan tema yang diminta. Cerpen selalu diawali dengan pembuka yang mirip awal dongeng untuk  anak-anak misalnya, “Pada suatu hari ….”
8.      Teks tersebut terdapat langkah-langkah prosedur kompleks tentang ….
a.      Cara menciptakan cerpen yang baik
b.      Cara menulis cerpen dengan metode jelas
c.      Cara menulis cerpen dengan metode dongeng              
d.      Cara menilai cerpen dari sudut dongeng
e.      Cara mereka-reka cerpen agar menarik.
9.      Beberapa cerpen karangan Seno Gumira Ajidarma menggunakan pola dongeng.
         Kata “menggunakan” pada kalimat tersebut merupakan verba ….
a.      Temporal
b.      Tingkah laku
c.      Material
d.      Nominal
e.      Numeral
Bacalah paragraf berikut dengan tepat! (untuk soal 10-12)
Keempat, jangan serahkan kendraan atau STNK (surat tanda nomor kendaraan) begitu saja. Polisi tidak berhak menyita kendaraan bermotor atau STNK, kecuali kendaraan bermotor itu diduga hasil tindak pidana, pelanggaran itu mengakibatkan kematian, pengemudi tidak dapat menunjukkan STNK, atau pengemudi tidak dapat menunjukkan SIM. Jadi, utamakanlah SIM (surat izin mengemudi) sebagai surat yang ditahan oleh Polantas!
10.   Konjungsi dalam kalimat pertama paragraf tersebut adalah …
a       syarat
b.      temporal
c.      tujuan
d.      sebab
e.      akibat
11.   Polisi tidak berhak menyita kendaraan bermotor atau STNK, kecuali kendaraan bermotor itu diduga hasil tindak pidana, pelanggaran itu mengakibatkan kematian, pengemudi tidak dapat menunjukkan STNK, atau pengemudi tidak dapat menunjukkan SIM.
         Kalimat kompleks tersebut dapat diubah menjadi kalimat sederhana. Kalimat sederhana tersebut adalah …
a.      Polisi tidak berhak menyita kendaraan bermotor atau STNK.
b.      Kendaraan bermotor itu diduga hasil tindak pidana.
c.      Pelanggaran itu mengakibatkan kematian
d.      Pengemudi tidak dapat menunjukkan STNK.
e.      Utamakanlah SIM  sebagai surat yang ditahan oleh Polantas!
12.   Polisi tidak berhak menyita kendaraan bermotor atau STNK, kecuali kendaraan bermotor itu diduga hasil tindak pidana, pelanggaran itu mengakibatkan kematian, pengemudi tidak dapat menunjukkan STNK, atau pengemudi tidak dapat menunjukkan SIM.
Kalimat tersebut merupakan jenis kalimat …
a.      Berita
b.      Pernyataan
c.      Tanya
d.      Perintah
e.      Sederhana
13.   Mereka menanggapi masalah itu dengan santai dan penuh dengan kesabaran.
Kata menanggapi dalam kalimat tersebut merupakan verba …
a.      Material
b.      Temporal
c.      Tingkah laku
d.      Pemilihan
e.      Penambahan
14.   Kalimat, “Jika pengendara melakukan pelanggaran, tentu pihak yang berwajib menilangnya”.
Penanda kebahasaan yang berperan sebagai nomina dalam kalimat tersebut adalah  …
a.      Kalimat tanya
b.      Kalimat perintah
c.      Verba material
d.      Verba tingkah laku
e.      Partisipan
Simaklah wacana berikut dengan saksama! (untuk soal 15-18)
Yakinlah bahwa kalian telah mengenakan pakaian dengan rapi atau mengenakan pakaian sesuai dengan isi puisi yang akan kalian baca.
Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.
Kuasailah pentas dan penonton dengan mengarahkan pandangan ke segala penjuru sambil memberikan penghomatan kepada mereka dengan cara menganggukkan kepala.
15.   Kutipan teks tersebut terdapat struktur …
a.      Latar belakang
b.      Tujuan
c.      Langkah-langkah
d.      Kesimpulan
e.      Saran-saran
16.   Penanda kebahasaan yang berupa partisipan dalam wacana tersebut adalah …
a.      Kalian, mereka, membaca
b.      Kalian, penonton, pakaian
c.      Kalian,  penonton, pentas
d.      Kalian, penonton, mereka
e.      Mereka, kalian, membaca
17.   Tujuan dalam teks prosedur tersebut adalah …
a.      Untuk memahami cara membaca puisi di atas pentas.
b.      Untuk mengetahui cara membaca puisi dengan baik.
c.      Untuk mengembangkan secara kreatif sebuah puisi.
d.      Untuk meningkatkan potensi membaca puisi di pentas.
e.      Untuk mengetahui teknik membaca puisi di atas pentas.
18.   Judul yang relevan dalam teks prosedur yang terdapat dalam wacana tersebut adalah …
a.      Teknik Membaca Puisi secara Kreatif
b.      Teknik Membaca Puisi secaraEkspresif
c.      Teknik Membaca Puisi Indah di Atas Pentas
d.      Teknik Membaca Puisi di Atas Pentas
e.      Teknik Membaca Puisi yang Baik dan Benar
Bacalah kutipan cerpen berikut dengan saksama!   (untuk soal 19-21)
Walhasil, saya gagal jadi Ketua RT, gagal mendamaikan Pak Dwiyatmo dan Said. Saya, dokter ilmu politik berijazah luar negeri! Entah apa yang akan saya katakan pada Said kalau kebetulan ketemu di kampus. Saya juga menghindar setiap mau ketemu orang yang saya persangkakan dari Ambon,  nyata atau khayalan, hidup atau mati, di mana saja. Saya sangat malu. Leiriza, Luhulima, Tuhuleley, Patirajawane, Raja Hitu, sepertinya semua berwajah Said Tuasikal.
Saya juga gagal memahami Pak Dwiyatmo. Saya sudah pergi ke empat benua untuk belajar, riset, seminar, dan mengajar. Tetapi, bahkan tentang tetangga saya, Pak Dwiyatmo, saya tidak tahu apa-apa. Pak Dwiyatmo, Pak Dwiyatmo. Manusia itu misteri bagi orang lain. Tiba-tiba saya merasa bodoh, sangat bodoh (Kuntowijaya, RT 03 RW 22, Jalan Belimbing atau Jalan “Asmaradana”).
19.   Kutipan cerpen di atas sesuai dengan teks prosedur kompleks perihal …
a.      Tokoh Pak RT berhasil mendamaikan Pak Dwiyatmo dengan Said Tuasikal sehingga ia wajar jika ia berbahagia.
b.      Tokoh Pak RT berusaha mendamaikan warganya, yakni Pak Dwiyatmo dengan Said Tuasikal, namun tak berhasil.
c.      Tokoh Pak RT selalu terbayang-bayang wajah Said Tuasikal orang Ambon dan Pak Dwiyatmo jika bertemu di kampus.
d.      Tokoh Pak RT merupakan sosok yang penuh dengan perasaan, mudah berbangga hati,  dan mudah pula merasa pesimis.
e.      Tokoh Pak RT berpendidikan tinggi namun tak becus menyelesaikan masalah yang terjadi antar para warganya.
20.   Karakter tokoh Saya adalah …
a.      Merasa bodoh, mengakui kekurangan sendiri, jujur
b.      Angkuh, tak mengakui kekurangan sendiri, jujur
c.      Tinggi hati, mengakui kekurangan sendiri, jujur
d.      Baik hati, mengakui kekurangan sendiri, jujur
e.      Pemaaf, tak mengakui kekurangan sendiri, jujur
21.   Sudut pandang yang digunakan dalam cerpen tersebut adalah …
a.      orang ketiga mahatahu
b.      orang ketiga terbatas
c.      orang ketiga terarah
d.      orang pertama tokoh tambahan
e.      orang pertama tokoh utama
Bacalah kutipan artikel berikut ini! (untuk soal 22-24)
(1) Untuk memeroleh visa. Seseorang harus mempunyai paspor terlebih dahulu, (2) Visa ditempelkan pada paspor itu. (3) Paspor dikeluarkan oleh kantor imigrasi yang ada hampir di setiap kota. (4) Paspor adalah buku kecil yang berisi foto dan informasi identitas diri seseorang. (5) Paspor berfungsi sebagai KTP internasional.
22.   Wacana di atas dapat disusun menjadi paragraf yang koheren sebagai berikut …
a.      (1), (2), (3), (4), (5)
b.      (2), (1), (3), (4), (5)
c.      (2), (3), (1), (4), (5)
d.      (1), (4), (5), (3), (2)
e.      (1), (4), (5), (2), (3)
23.   Dalam teks prosedur kompleks wacana tersebut merupakan bagian … dalam teks.
a.      Pengantar
b.      Dasar pemikiran
c.      Tujuan
d.      Langkah-langkah
e.      Kesimpulan
24.   Paspor dikeluarkan oleh kantor imigrasi yang ada hampir di setiap kota.
Kata dikeluarkan dalam kalimat tersebut termasuk verba …
a.      Nominal
b.      Temporal
c.      Tingkah laku
d.      Material
e.      Konjungsi
25.   Perhatikan judul teks prosedur kompleks, “Cara membuat Botol Kaca”!
Dengan judul tersebut, jenis wacana tulisan yang sesuai adalah …
a.      Narasi
b.      Deskripsi
c.      Eksposisi
d.      Argumentasi
e.      Persuasi
26.   Dari judul tersebut (soal no.25) dapat dirumuskan salah satu tujuannya, yaitu …
a.      Untuk memahami cara membuat botol kaca.
b.      Sebagai pengetahuan dan pengalaman pembaca
c.      Sebagai bahan referensi cara membuat botol.
d.      Agar pembaca memeroleh pengetahuan banyak.
e.      Untuk mengetahui cara membuat botol kaca.
Bacalah teks negosiasi berikut dengan saksama!(untuk soal no. 27-30)
Kain sarung ternyata tidak hanya digemari oleh masyarakat Indonesia, tetapi juga oleh masyarakat di Negara-negara lain, seperti Malaysia, Brunei Darussalam, Flipina, hingga ke negeri Asia Tengah, seperti India, Pakistan, dan Bangladesh. Bahkan, masyarakat Negara-negara di kawasan Timur Tengah, seperti Saudi Arabia, Yaman, Dubai, dan Somalia sangat menggemari kain sarung untuk digunakan sebagai pelengkap pakaian sehari-hari.
Kain sarung asal Indonesia, menurut H. Sultoni (53), sangat digemari oleh orang-orang Somalia, Saudi Arabia, dan Yaman. Melihat potensi pasar kain sarung yang cukup besar di Kawasan Timur Tengah itu, pada tahun 2005 ia mengekspor kain sarung ke kawasan tersebut. 
27.   Ide pokok pada paragraf pertama kutipan teks tersebut adalah …
a.      Masyarakat negara-negara di kawasan Timur Tengah  menggemari kain sarung.
b.      Malaysia, Brunei Darussalam, Flipina, hingga Asia Tengah, senang kain sarung.
c.      Kain sarung ternyata tidak hanya digemari oleh masyarakat Indonesia.
d.      Saudi Arabia, Yaman, Dubai, dan Somalia sangat menggemari kain sarung.
e.      Kawasan Timur Tengah menggemari sarung sebagai pelengkap pakaian sehari-hari.
28.   Pertanyaan yang sesuai dengan wacana tersebut adalah …
a.      Mengapa kain sarung digemari oleh masyarakat Indonesia dan Kawasan Timur Tengah?
b.      Bagaimanakah perkembangan perdagangan kain sarung di Kawasan Timur Tengah?
c.      Bagaimanakah cara mengekspor kain sarung hingga ke Kawasan Timur Tengah?
d.      Apakah keistimewaan kain sarung buatan Indonesia hingga ke Kawasan Timur Tengah?
e.      Sampai di negara manakah selain Indonesia, kain sarung digemari oleh konsumennya?
29.   Kutipan paragraf kedua teks negosiasi tersebut merupakan bagian …
a.      Orientasi
b.      Permintaan
c.      Pemenuhan
d.      Penawaran
e.      Pembelian
30.   Jika diperhatikan dari isinya, teks negosiasi tersebut dapat digolongkan pada jenis tulisan…
a.      Narasi
b.      Deskripsi
c.      Eksposisi
d.      Argumentasi
e.      Persuasi
Perhatikan teks negosiasi berikut!

Penjual             :  Goodmorning, Mam. Selamat pagi.
Pembeli            :  Selamat pagi.
Penjual             :  Mari, mau beli apa?
Pembeli            :  Ada patung Garuda Wisnu Kencana yang dibuat dari kayu?
Penjual             :  Ya, ada. Di sebelah sana, yang besar atau yang kecil?
(penjual menunjukkan tempat patung yang ditanyakan pembeli)
Pembeli            :  Yang sedang saja. Yang dibuat dari kuningan ada?
Penjual             :  Ya ini tidak terlalu besar. Tapi, terbuat dari kayu.Yang dari kuningan habis.
Pembeli            :  Ya, dari kayu tidak apa-apa.
(patung itu sudah di tangan pembeli dan ia mengamatinya dengan cermat)
Penjual             :  Bagus itu, Mam. Cocok untuk dipakai sendiri atau untuk souvenir.
Pembeli            :  Saya pakai sendiri. Harganya berapa?

31.   Percakapan antara penjual dan pembeli tersebut secara berurutan melalui penahapan …
a.      Orientasi, permintaan, pemenuhan, penawaran
b.      Orientasi, pemenuhan, permintaan, permintaan
c.      Orientasi, penawaran, permintaan, pemenuhan
d.      Orientasi, permintaan, penawaran, penutup
e.      Orientasi, permintaan, pemenuhan, penutup
32.   Isi percakapan tersebut adalah …
a.      Negosiasi antara penjual dan pembeli
b.      Telah terjadi negosiasi penjual dan pembeli
c.      Sedang terjadi negosiasi antara penjual dan pembeli
d.      Harga barang telah disepakati oleh penjual dan pembeli
e.      Hampir saja terjadi negosiasi penjual dan pembeli
33.   Bahasa yang digunakan oleh penjual dan pembeli merupakan fungsi bahasa sebagai …
a.      Ekspresi
b.      Komunikasi
c.      Sosial
d.      Ekspresi
e.      Deskripsi
34.   Bagian tuturan yang dimiringkan dalam kutipan tersebut merupakan jenis bahasa …
a.      Naratif
b.      Deskriptif
c.      Ekspositif
d.      Argumentatif
e.      Persuasif

Perhatikan teks negosiasi berikut dengan baik! (untuk soal 35-38)
Manajer           :  Tetapi, tanda tangan ini seperti tanda tangan Bapak.
David                 :  Bukan. Ini bukan tanda tangan saya.
Manajer           :                  Coba saya cek sekali lagi. Oh, maaf, saya mohon maaf. Ada orang lain lagi yang bernama David, sama dengan nama Bapak. Beliau bersama istrinya makan malam di restoran hotel ini tadi malam. Jadi, itu bukan Bapak. Saya betul-betul mohon maaf atas kesalahpahaman ini.
David                 :  Ya, tidak apa-apa.
35.   Percakapan dalam teks negosiasi tersebut sesuai jika diberi judul …
a.      Kesimpangsiuran
b.      Ketidakmengertian
c.      Kebelumtahuan
d.      Kesalahpahaman
e.      Kesalahsangkaan
36.   Penahapan proses negosiasi antara Manajer dengan David adalah sebagai berikut …
a.      Meminta-menolak permintaan-pemenuhan-penutup
b.      Menyuruh-memenuhi suruhan-pemenuhan-penutup
c.      Mengancam-menolak ancaman-pemenuhan-penutup
d.      Mengancam-menerima ancaman-pemenuhan-penutup
e.      Memberi informasi-menolak informasi-pemenuhan-penutup
37.   Akhir dari negosiasi tersebut adalah …
a.      Permasalahan salah paham masih mengambang
b.      Permasalahan belum dapat diselesaikan kedua pihak
c.      Telah terjadi penyelesaian yang dapat dimaklumi
d.      Telah terjadi kesepakatan antara penjual dan pembeli
e.      Telah terjadi kesepakatan penyelesaian kesalahpahaman
38.   Akhir dari teks negosiasi tersebut dapat diceritakan kembali dalam bentuk monolog sebagai berikut …
a.      Meskipun demikian, David masih canggung untuk memaafkan atas kecerobohan manajer.
b.      Akhirnya, manajer hotel itu meminta maaf kepada David. Tentu saja, David memaafkannya.
c.      Sesaat David berpikir apakah ia akan member maaf kepada sang manajer atau tidak.
d.      Bagaimanapun manajer itu adalah manusia biasa, karenanya David tulus memaafkannya.
e.      Manajer sangat berharap agar David tamu hotelnya memberikan maaf untuknya.
Bacalah teks berikut dengan cermat! (untuk soal 39-40)
Dengan surat ini saya ingin mengajak Tuan untuk bekerja sama. Saya mempunyai kain batik tulis yang berkualitas dengan harga yang murah. Berikut ini saya kirimkan beberapa contoh kain tersebut beserta daftar harganya.
39.   Kutipan tersebut merupakan bagian …. dari teks negosiasi.
a.      Orientasi
b.      Pengajuan
c.      Penawaran
d.      Persetujuan
e.      Penutup
40.   Kutipan tersebut merupakan contoh surat …
a.      Permintaan
b.      Perjanjian
c.      Penawaran
d.      Persetujuan
e.      Penolakan






Lembar Jawaban
Nama    : Risma Nurtrifani
Kelas     : X-MIA 5
No. Ab  : 26


No
Jawaban
Alasan Logis
1
C
 (C)Pengendara kendaraan bermotor perlu mengetahui prosedur penilangan. Menyatakan tujuan yang terdapat dalam paragraf tersebut.
2
B
 (B) Pengendara, pihak berwajib. Merupakan partisipan dalam paragrapf tersebut.
3
A
 (A)Imperatif. Dari kalimat ketiga, pastikan tuduhan pelanggaran merupakan kalimat imperatif
4
A
 (A) Verba material. Kata dari ‘’mengecek”
merupakan verba material (menunjukkan perbuatan fisik).
5
A
 (A)Kalimat pernyataan. Karena kalimat tersebut merupakan kalimat pernyataan.
6
D
(D)  Responden. Partisipan dari kalimat tersebut adalah responden.
7
B
(B)  Resiko, responden, mengkonsumsi. Kosakata dari dari kalimat tersbut yaitu resiko, responden, mengkonsumsi.
8
C
(C) Cara menulis cerpen dengan metode dongeng. ”Cerpen selalu diawali dengan pembuka yang mirip awal dongeng untuk  anak-anak misalnya, “Pada suatu hari ….”” Kalimat tersebut menandakan tentang cara menulis cerpen dengan metode dongeng.
9
C
(C) Verba material. Kata “menggunakan” pada kalimat tersebut merupakan verba material (menunjukkan perbuatan fisik).
10
B
(B) temporal. ”Keempat, jangan serahkan kendraan atau STNK (surat tanda nomor kendaraan) begitu saja.” Pada kalimat tersebut merupakan konjugasi temporal
11
E
(E) Utamakanlah SIM  sebagai surat yang ditahan oleh Polantas!. Karena kalimat tersebut merupakan kalimat sederhana.
12
A
(A) Berita. Kalimat tersebut merupakan jenis kalimat berita (memberi informasi).

13
C
(C)Tingkah laku. Karena kata menanggapi dalam kalimat tersebut merupakan verba tingkah laku (menunjukkan sikap)
14
E
(E) Partisipan. Karena kalimat tersebut menunjukkan penanda kebahasaan yang berperan sebagai nomina adalah partisipan.
15
C
(C) Langkah-langkah. Karena dari kalimat ini “Berdirilah dengan tegak dan tenang di atas pentas sebelum kalian memulai membaca.” Sudah menunjukkan bagian langkah-langkah.
16
D
(D) Kalian, penonton, mereka. Dari teks tersebut kalimat partisipan (manusia) yaitu kalian, penonton, mereka.
17
E
(E) Untuk mengetahui teknik membaca puisi di atas pentas. Tujuan dalam teks prosedur tersebut yaitu mengetahui teknik membaca puisi saat pentas.
18
D
(D) Teknik Membaca Puisi di Atas Pentas. Karena jawaban tersebut merupakan judul yang paling tepat.
19
E
(E) Tokoh Pak RT berpendidikan tinggi namun tak becus menyelesaikan masalah yang terjadi antar para warganya. Jawaban tersebut yang paling tepat.
20
A
(A) Merasa bodoh, mengakui kekurangan sendiri, jujur. Karena jawaban tersebut yang paling tepat dengan karakter tokoh saya .
21
A
(A) Orang ketiga mahatahu. Karena jawaban (A) merupakan sudut pandang cerita tersebut.
22
D
(D) (1), (4), (5), (3), (2). Karena jawaban itu sudah bisa menjadi paragraf koheren.
23
D
(D) Langkah-langkah. Karena jawaban teks prosedur kompleks
24
D
(D) Material. Kata “dikeluarkan” dalam kalimat tersebut termasuk verba material (menunjukkan perbuatan).
25
C
(C) Eksposisi.  Dari judul “Cara membuat Botol Kaca!” jenis wacana yang tepat adalah teks eksposiasi.
26
E
(E) Untuk mengetahui cara membuat botol kaca. Jawaban tersebut merupakan tujuan yang tepat dari judul tersebut.
27
E
(E) Kawasan Timur Tengah menggemari sarung sebagai pelengkap pakaian sehari-hari. Jawaban tersebut merupakan ide pokok pada paragraf pertama yang paling tepat.
28
A
(A) Mengapa kain sarung digemari oleh masyarakat Indonesia dan Kawasan Timur Tengah?. Karena pertanyaan tersebut ada jawabannya pada paragraf pertama ”Kawasan Timur Tengah menggemari sarung sebagai pelengkap pakaian sehari-hari”.
29
C
(C) Pemenuhan. Paragraf kedua merupakan bagian pemenuhan.
30
A
(A) Narasi. Jawaban tersebut tepat
31
A
(A) Orientasi, permintaan, pemenuhan, penawaran. Percakapan antara penjual dan pembeli tersebut urutan tahapannya orientasi masalah, perminatan, pemenuhan, dan penawaran.
32
A
(A) Negosiasi antara penjual dan pembeli. Pembeli hendak membeli patung garuda wisnu kencana dan melakukan kegiatan negosiasi dengan penjual.
33
B
(B)komunikasi. Karena kedua orang tersebut melakukan komunikasi tawar menawar.
34
A
(A)Naratif. Yaitu berupa penjelasan dari percakapan
35
D
(D)Kesalahpahaman. Yaitu kesalahpahaman manager dan david mengenai tanda tangan david
36
E
(E) Memberi informasi-menolak informasi-pemenuhan-penutup. Tahapan percakapan adalah manager memberi informasi, david menolak informasi, manager meminta maaf atas kesalahpahamannya, david memaafkan.
37
E
(E) Telah terjadi kesepakatan penyelesaian kesalahpahaman. David dan manager telah bersepakat memaafkan kesalahpahaman tersebut.
38
B
(B) Akhirnya, manajer hotel itu meminta maaf kepada David. Tentu saja, David memaafkannya. Jawaban tersebut tepat.
39
C
(C)Penawaran. Penawaran mengajak bekerjasama melakukan bisnis kain batik.
40
C
(C)Penawaran. Surat tersebut merupakan surat penawaran mengajak kerjasama.


Powered by Blogger.

Total Pageviews

Visitors

Flag Counter