Kode Cinta Tunas Kelapa
Hanya lewat
sekedar melintas
Tak berhenti
walau sejenak memandang
Bersama
pasak-pasak tenda yang selalu kau bawa
Mungkinkah
kau akan membangun tenda di hatimu?
Pada hati
sekeras baja itu?
Semaphore-semaphore
itu mengganggu mataku
Seakan tak
izinkan aku memandangmu
Apakah kau
akan memberiku kode-kode itu?
Berharap aku
mematahkan teka-teki mu
Serumit cinta di bumi perkemahan
Mengharuskan aku menjelajahi
pemikiran konyolmu
Menguatkan tali asmara agar
tetap tersambung
Membangun pioneri untuk
membuktikan rasaku
Bisakah engkau tetap tinggal dan
jangan berpindah?
Seperti berpindahnya tenda
milikmu
Tersenyum
pada setiap sorakan jingle mu
Hatiku masih panas,
Walau aku
tak ikut mendekat pada api unggun
Mengelilingnya
terlalu mudah bagiku, namun terlalu sulit mengelilingmu
Saat kau
selalu berlari dariku
Apakah aku
harus menjadi pradani untuk bisa bersanding denganmu?
Haruskah aku
miliki semua pangkat-pangkat itu?
Untuk
membuat hatimu luluh
Jadikan
cinta bak tunas kelapa
Membiarkannya
tumbuh dan bersemi pada dirimu
Tetaplah
disini pradana ku
Bertahan,
berdiri tegap pada titian hatiku
Karya :
Risma Nurtrifani
0 comments:
Post a Comment